Persediaan
adalah barang yang dimiliki oleh perusahaan untuk dijual kembali atau diproses
kembali. Persediaan merupakan aset dan merupaka n unsur aktiva lancar dalam
neraca. Terdapat macam-macam persediaan barang:
1. Barang yang tersedia untuk dijual ( barang dagang/barang
jadi)
2. Barang yang masih dalam proses produksi untuk
diselesaikan, kemudian dijual (barang dalam proses/pengolahan )
3. Barang yang akan digunakan untuk produksi barang
barang jadi yang akan dijual ( bahan baku dan bahan pembantu ) dalam kegiatan
normal perusahaan.
Sifat-sifat persediaan diantaranya; biasanya merupakan
aktiva lancar dengan perputaran < 1 tahun, merupakan jumlah yang besar dan
memiliki pengaruh besar terhadap perubahan neraca dan laporan laba rugi.
Memperhatikan sifat persediaan maka pada akhir periode akuntansi selalu
dilakukan pemeriksaan persedian dengan tujuan mencocokkan pencatatan dengan
jumlah barang digudang, kegiatan ini kita kenal dengan istilah STOCK OPNAME.
Metode Pencatatan Akuntansi Persediaan
Secara
umum terrbagi 2 (dua), Metode Fisik dan Metode Perpetual. Kedua metode ini
memiliki karakteristik yang berbeda satu dengan lainnya. Penjelasan tentang
kedua metode ini bisa dilihat di http://hafismuaddab.wordpress.com/2011/03/30/persediaan-metode-fisik-dan-perpetual/
No comments:
Post a Comment